4 hal utama yang wajib anda ketahui untuk dapat mengatasi adanya serangan dari ulat grayak: 1. Menanam tanaman pada kondisi tanah yang baik. 2. Menggunakan benih yang terbebas dari penyakit. 3. Melakukan penanaman tanaman jagung di waktu yang tepat dan lakukan secara bersamaan di satu lahan tersebut. 4. Baca juga: Cara Pemupukan Berimbang pada Tanaman Padi agar Tumbuh Subur. 2. Penggunaan tanaman pengusir atau penolak. Hama burung dapat dikendalikan dengan tanaman penolak. Tanaman penolak yaitu jenis tanaman yang tidak disukai oleh hama karena warna dan/atau bau yang dihasilkan oleh tanaman tersebut. Burung hantu sudah dikenal menjadi hama utama untuk para pembudidaya burung walet karena dianggap menjadi predator bagi walet. Bagi petani padi sebetulnya burung hantu ini sangat berguna karena bisa menjaga padi-padi dari serangan hama tikus. Burung hantu akan memangsa tikus yang ada di sawah, cara tersebut terbukti efektif untuk mengatasi hama Cara pengendalian hama tikus dapat dilakukan dengan gropyokan, tanam serempak, sanitasi habitat, musuh alami (ular, burung) dan menggunakan rodentisida. Hama ini menyerang tanaman padi dengan cara menghisap cairan batang dan mampu menularkan virus tungro yang berbahaya bagi tanaman. Hama ini bisa merusak tanaman jagung dengan cara menggerek daun jagung. Serangan berat dari hama ini bisa menyebabkan daun jagung hanya tersisa tulang dan batang saja. Selain bekas gerekan, kehadiran ulat tentara pada tanaman jagung juga bisa ditandai dengan adanya serbuk yang menyerupai serbuk gergaji. cara untuk mengusir burung biasanya petan i menggunakan cara untuk membantu para petani dalam mengusir hama burung pada area persawahan. Burung Pada Tanaman Padi Berbasis Mikrokontroler 77oCa.

cara mengatasi hama burung pada padi